Sidoarjo | Media SuaraPergerakan.id | Podcast Suara Pergerakan edisi Perdana menghadirkan Endang Wahyuningsih Pengurus DPP FSP KEP-KSPI, mengangkat tentang issue Perempuan dan kiprah aktivis Pekerja Perempuan dalam perbaikan system perlindungan terhadap pekerja Perempuan dengan mengambil tema ” Perempuan Tangguh Indonesia Maju “. Sabtu,(10/05/2025). Di studio Podcast Suara Pergerakan yang berada di kantor DPC FSP KEP-KSPI kabupaten Sidoarjo.

Endang Wahyuningsih adalah seorang aktivis Pekerja Perempuan yang sarat pengalaman di dunia perburuhan, saat ini Endang sapaan akrabnya memiliki beberapa posisi strategis dan jabatan yang memiliki peran penting dalam pengembangan Organisasi Serikat Pekerja baik didalam maupun diluar Negeri. Dalam Organisasi Serikat Pekerja FSP KEP-KSPI Beliau ditunjuk sebagai Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan, sedangkan di Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) beliau dipercaya sebagai Wakil Sekjen Bidang Litbang, tak hanya itu, di tingkat Internasional, Endang Wahyuningsih aktif menjabat sebagai Executive Committee IndustriALL South East Asia dan juga Pleno Komite Perempuan IndustriALL Indonesia Council.
Segudang prestasi mentereng tersebut dibagikan oleh Endang Wahyuningsih pada saat diundang dalam Podcast Suara Pergerakan, Dalam keterangannya Endang Wahyuningsih menekankan agar para Pekerja Perempuan selalu bersemangat dan berperan aktif dalam Organisasi Serikat Pekerja pada khususnya. Ia mengatakan bahwasanya Pekerja Perempuan yang kuat dan tangguh akan mampu membawa Organisasi Serikat Pekerja dan Indonesia menjadi maju.

” Perjuangan mendapatkan hak-hak Pekerja Perempuan harus kita juga yang menyuarakan ” ungkap Endang dalam Podcast Suara Pergerakan. Selain itu isu-isu perlindungan terhadap pekerja Perempuan tentunya harus disuarakan dengan lantang oleh pekerja perempuan itu sendiri, meskipun Pengurus laki-laki juga wajib tahu dan memberikan dukungan, jangan merasa takut dan ragu, Ucap Endang.
“Perempuan dalam realitas kehidupan memiliki peran yang sangat penting dan memiliki tanggung jawab Ganda, selain secara kodrati perempuan sebagai seorang Ibu-ibu rumah tangga, Perempuan juga tidak sedikit yang sekaligus mengemban tanggung jawab dan peran sebagai seorang tulang punggung keluarga”. Kata Endang Wahyuningsih menekankan.
” Belum lagi apabila Pekerja Perempuan tersebut aktif dalam kegiatan Organisasi Serikat Pekerja, tentunya dia harus sangat jeli dalam management waktunya agar tidak keteteran, ditengah-tengah kewajibannya melaksanakan pekerjaan di perusahaan, Ada kalanya juga Pekerja Perempuan melakukan kegiatan Organisasi Serikat Pekerja dan sekaligus sebagai ibu rumah tangga bagi suami dan anak-anaknya.” Pungkas Endang.
Endang Wahyuningsih berharap, Serikat Pekerja harus memikirkan bagaimana memberikan perlindungan terhadap para Pekerja Perempuan, agar dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya bisa dilakukan secara berimbang. Karena harus diakui ketika didalam diri Pekerja Perempuan yang tangguh, Indonesia akan maju. (afn)
Leave a Reply