Sidoarjo, Media Suarapergerakan.id | 05 Juli 2025 — Di tengah menguatnya isu efisiensi tenaga kerja di PT Surya Mas Agung Sukodono, jajaran pengurus PUK SP KEP PT Surya Mas Agung bersama perwakilan dari KOPASKEP menggelar rapat Koordinasi yang berlangsung di Warkop Wong Kito, Desa Kramat Jegu. Rapat ini menjadi forum penting untuk menyatukan sikap dan strategi dalam menghadapi situasi yang berpotensi berdampak pada nasib pekerja.
Dengan suasana santai namun penuh keseriusan, pertemuan ini membahas wacana efisiensi yang mencakup pengurangan jam kerja dan penerapan sistem libur bergilir. Meski belum diumumkan secara resmi oleh manajemen, isu tersebut telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan anggota.
Dalam arahannya, Ketua PUK SP KEP PT Surya Mas Agung, M. Mauludi, menegaskan bahwa anggota tidak perlu panik atau bingung. Ia mengingatkan bahwa :
- Perusahaan wajib menyampaikan kebijakan apa pun secara resmi kepada Serikat Pekerja sebelum diterapkan.
- Jika kebijakan efisiensi diterapkan secara sepihak, Serikat akan mengambil langkah tegas dan siap memperjuangkan hak-hak pekerja yang terdampak.
Selain membahas respons terhadap isu efisiensi, rapat juga menekankan pentingnya memperkuat komunikasi internal antar anggota Serikat Pekerja. Dalam situasi yang sarat ketidakpastian, arus informasi yang terbuka dan semangat solidaritas menjadi fondasi utama dalam menjaga kekuatan organisasi.
” Kami Serikat Pekerja juga menegaskan akan komitmen untuk terus memantau dan mengawal setiap kebijakan perusahaan secara aktif, guna memastikan perlindungan maksimal terhadap hak dan kesejahteraan buruh”. kata Mauludi.
“Tetap tenang, tetap solid. Kita hadapi setiap tantangan bersama. Jangan ragu untuk bertanya atau menyampaikan pendapat melalui pengurus. Serikat ada untuk melindungi dan memperjuangkan hak kita bersama.”
